RaPuH

Opick - Rapuh

detik waktu terus berjalan
berhias gelap dan terang
suka dan duka tangis dan tawa
tergores bagai lukisan

seribu mimpi berjuta sepi
hadir bagai teman sejati
di antara lelahnya jiwa
dalam resah dan air mata
kupersembahkan kepadaMu
yang terindah dalam hidup

meski ku rapuh dalam langkah
kadang tak setia kepadaMu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah padaMu

maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintaiMu
dalam dadaku harap hanya
diriMu yang bertahta

detik waktu terus berlalu
semua berakhir padaMu

Friday, January 16, 2009

( syair abu Ali Ad Daqaqi

Waktu terus berlalu

Sedangkan dosa kian bertambah

Malaikat maut datang bertamu

Namun hati tetap lalai

Nikmatmu di dunia

Hanyalah kepalsuan dan kerugian

Hidupmu didunia

Adalah muhal dan batil.

Kufikirkan hari perhimpunan dan kiamat

Juga tertanamnya pipiku di bawah pusara

Sendirian tanpa teman, setelah mulia dan jaya

Tubuhku tergadai dengan tanah liat

Kurenungkan panjang dan lebarnya hisab

Juga hinanya makamku waktu diberi kitab

Namun harapanku kepada engkau

Wahai tuhanku

Wahai penciptaku

Engkau ampuni kesalahanku

0 comments: